Transportasi di Nagoya

Pilihan transportasi umum yang selama ini biasa aku pakai di Nagoya ada dua, subway sama bis kota. Selain transportasi umum itu pilihan yang lain adalah jalan kaki, naik sepeda, naik motor, naik mobil, dan naik taksi. 
kereta subway di Nagoya (from wikipedia)
bis kota Nagoya (from wikipedia)
taksi di Jepang (from http://www.kcpwindowonjapan.com)

Apatoku cuma terpaut 1 stasiun sama stasiun terdekat dari kampus jadi sebenernya nggak terlalu jauh. Sehari-hari kalau ke kampus aku biasa jalan kaki, kira-kira butuh 10-15 menit buat nyampe kampus tergantung cara jalannya kayak gimana. Sebenernya punya sepeda tapi nggak kuat ngayuhnya kalau pulang ke apato karena jalannya yang super nanjak :p hehe maklum daerah kampus dan apatoku itu termasuk daerah bukit. Praktis aku pake transportasi umum rata-rata waktu weekend aja dan kemungkinan besar pasti naik subway (anak underground jadinya maaf nggak tau jalan haha).
 Aneh sih sebenrnya di Nagoya keretanya cuma ada subway nggak ada JR sama sekali, makanya agak mahal jadinya dibanding kota besar lain kayak Tokyo sama Osaka. Kayaknya semakin besar kotanya semakin murah ongkos transportasinya. Tapi memang peta kereta di Nagoya lebih simpel dari peta keretanya Tokyo dan Osaka. Tapi kereta di Tokyo itu enak banget datengnya cepet terus meskipun keliatannya ribet banget tapi mudah dimengerti kok. Kalau ke Osaka nggak tau kenapa aku sering nyasar, agak susah mahamin petanya. Oke kembali ke Nagoya lagi. Di Nagoya jarak satu stasiun terdekat udah makan 200 yen (kalau di Tokyo kurang dari 200 yen udah bisa ngelewatin beberapa stasiun). Kalo weekend biasanya beli one day pass yang harganya 600 yen, lebih murah kalo mau kemana-mana soalnya bisa turun di stasiun mana aja. Disini jalur subway nya ada 4, namanya Higashiyama line, Meijo line, Tsurumai line, dan Sakura-dori line. Higahsiyama yang paling enak soalnya kereta datang 4 menit sekali sedang yang lain rata-rata tiap 10 menit. 
JR (Japan Railways) yang punya negara dan meitetsu serta kintetsu yang punya swasta itu nama perusahaan kereta api yang melayani kereta antarkota di sekitar Nagoya. Yang paling murah tetep punya JR ya, meitetsu agak mahal, kintetsu mungkin juga agak mahal (jarang pake jadi kurang tau). Ada juga linimo, yaitu kereta tanpa masinis, yang khusus melayani orang-orang yang mau ke arah Moricoro Park di kota Nagakute karena dulunya Moricoro Park itu tempat event internasional World Expo. 

Nagoya Subway Map
Tokyo Subway Map

Bis kota (shi-basu) kayaknya kurang laku ya di Nagoya, mesti keliatan sering kosongnya. Bis kota yang penuh itu biasanya yang jurusan ke pinggiran kota gitu. Provinsi Aichi itu provinsi yang paling banyak penduduknya yang pake mobil, karena Nagoya ibukotanya Aichi bisa dibilang mobil di Nagoya itu banyak banget. Wajar sih apalagi Nagoya itu kota industri dan perusahaan otomotif Jepang rata-rata asalnya dari Nagoya, contoh yang paling terkenal itu Toyota. Karena jumlah mobilnya paling banyak, katanya lalu lintas di Aichi itu paling berbahaya karena banyak kecelakaan mobil. Tapi sebanyak-banyaknya mobil disini tetep termasuk dikit kalo dibanding sama mobil di Indonesia :p
Sepeda motor ada tapi juga cuma beberapa, biasanya yang dipake juga moge bukan motor bebek kayak di Indonesia. Eh tapi ada sih beberapa yang pake motor model Scoopy Honda gitu. Kalo untuk taksi alhamdulillah udah pernah naik beberapa kali dan semuanya gratis karena dibayarin senpai Indonesia (biasanya keadaan darurat) haha. Taksi disini termasuk transportasi mahal lho, argonya sendiri kayaknya 500yen deh, makanya bukan pilihan transport anak kuliahan sehari-hari. Tapi emang canggih soalnya pintunya bisa buka tutup sendiri terus sopirnya pake seragam rapi banget, ada topi sama sarung tangannya.

PS: Kalau mau liat stasiun subway kayak gimana bisa baca di blog ini, gambarnya bagus-bagus hehe. *maaf males cari gambar punya sendiri :p



No comments:

Post a Comment